sang pengganti
Amanat Ba'asyir, 'Bomber' Borobudur Amir JAT
Dan pilihannya, sudah pasti Ustad Achwan sebagaimana yang diamanahkan oleh sang amir.
SELASA, 17 AGUSTUS 2010, 07:27 WIB Ismoko Widjaya, Eko Huda S
BERITA TERKAIT
JAT: Perpanjang Penahanan Ba'asyir Berlebihan
Istri Ba'asyir Trauma Ditangkap
Densus 88 Bebaskan 3 Pemotret Ritz Carlton
Abu Bakar Ba'asyir Dijenguk Istri
Ba'asyir Derita "Kejepit" Urat Pinggang
VIVAnews - Ustad Achwan telah ditunjuk sebagai pengganti sementara Abu Bakar Ba'asyir sebagai pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT). Pemilihan Ustad Achwan sebagai pimpinan sementara itu merupakan amanat dari sang amir, Abu Bakar Ba'asyir sejak lama.
"Sekitar bulan Mei yang lalu, beliau kurang sehat. Beliau berpesan kalau seumpama beliau berhalangan dan tidak mampu memimpin, Ustad Achwan diminta sebagai penggantinya," kata juru bicara JAT, Son Hadi ketika dihubungi VIVAnews.
"Amanah itu disampaikan sendiri oleh beliau (Ba'asyir)." Atas dasar pesan Ba'aasyir itu, JAT pun segera menggelar rapat untuk menentukan pengganti sementara Ba'asyir paska penangkapan 9 Agustus yang lalu di Banjar, Jawa Barat.
Dan pilihannya, sudah pasti Ustad Achwan sebagaimana yang diamanahkan oleh sang amir sebelumnya. "Kami berkonsultasi kepada ustad (Ba'asyir). Kami menggelar rapat dan menetapkan Ustad Achwan sebagai pengganti sementara," kata dia.
"Sekarang sudah aktif sebagai pimpinan sementara," kata dia. Achwan adalah mantan pengikut Majelis Mujahidin Indonesia (MMI). Kemudian pindah ke JAT dan menjadi pimpinan di wilayah timur.
Achwan yang kini tinggal di Malang itu berusia sekitar 60 tahun. Dia bukanlah seorang pengasuh pondok pesantren sebagaimana Ba'asyir yang mengasuh Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Solo, Jawa Tengah. Achwan adalah mantan 'pejuang'.
Kiprahnya bersama MMI tidak bisa dipandang sebelah mata. Menurut Son Hadi, Achwan pernah berjihad bersama MMI. Achwan diduga terlibat dalam pengeboman Candi Borobudur pada 21 Januari 1985.
Akibat dugaan keterlibatan itu, Achwan dianggap telah melakukan tindakan makar oleh Pemerintah Orde Baru di bawah Soeharto yang saat itu berkuasa. Achwan pun dipenjara seumur hidup sebelum akhirnya dibebaskan pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). (umi)
• VIVAnews
Selasa, 10/08/2010 16:25 WIB
Achwan Gantikan Ba'asyir Pimpin JAT
Aprizal Rahmatullah - detikNews
Jakarta - Sejak Abu Bakar Ba'asyir di tangkap Polri, jabatan pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) kosong. Untuk sementara, JAT telah mengangkat pimpinan baru.
"Beliau dulu dari Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), kemudian pindah ke JAT menjadi amir di wilayah timur di Jawa Timur," kata juru bicara JAT, Son Hadi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa, (10/8/2010).
Keputusan itu telah diambil sejak, Senin (9/8) malam. JAT resmi menunjuk Achwan untuk memimpin sementara.
"Tadi malam dibicarakan. Memimpin sementara sejak hari ini sampai beliau (Ba'asyir) bisa memimpin kembali," jelas Hadi.
Son menjelaskan, Achwan dikenal bukan pengasuh pondok pesantren melainkan pejuang MMI. Pria berusia 60 tahun itu saat ini tinggal di Malang.
Berdasarkan catatan, kata Hadi, Achwan pernah terlibat pengeboman Candi Borobudur pada 21 Januari 1985. Achwan dianggap telah melakukan tindakan makar oleh Pemerintah Orde Baru di bawah Soeharto yang saat itu berkuasa.
"Akibat tuduhan terlibat dalam aksi itu, beliau (Achwan) pernah dipenjara seumur hidup masa Orba, tapi dibebaskan sama Gus Dur," tandasnya.
(ape/lrn)
Dan pilihannya, sudah pasti Ustad Achwan sebagaimana yang diamanahkan oleh sang amir.
SELASA, 17 AGUSTUS 2010, 07:27 WIB Ismoko Widjaya, Eko Huda S
BERITA TERKAIT
JAT: Perpanjang Penahanan Ba'asyir Berlebihan
Istri Ba'asyir Trauma Ditangkap
Densus 88 Bebaskan 3 Pemotret Ritz Carlton
Abu Bakar Ba'asyir Dijenguk Istri
Ba'asyir Derita "Kejepit" Urat Pinggang
VIVAnews - Ustad Achwan telah ditunjuk sebagai pengganti sementara Abu Bakar Ba'asyir sebagai pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT). Pemilihan Ustad Achwan sebagai pimpinan sementara itu merupakan amanat dari sang amir, Abu Bakar Ba'asyir sejak lama.
"Sekitar bulan Mei yang lalu, beliau kurang sehat. Beliau berpesan kalau seumpama beliau berhalangan dan tidak mampu memimpin, Ustad Achwan diminta sebagai penggantinya," kata juru bicara JAT, Son Hadi ketika dihubungi VIVAnews.
"Amanah itu disampaikan sendiri oleh beliau (Ba'asyir)." Atas dasar pesan Ba'aasyir itu, JAT pun segera menggelar rapat untuk menentukan pengganti sementara Ba'asyir paska penangkapan 9 Agustus yang lalu di Banjar, Jawa Barat.
Dan pilihannya, sudah pasti Ustad Achwan sebagaimana yang diamanahkan oleh sang amir sebelumnya. "Kami berkonsultasi kepada ustad (Ba'asyir). Kami menggelar rapat dan menetapkan Ustad Achwan sebagai pengganti sementara," kata dia.
"Sekarang sudah aktif sebagai pimpinan sementara," kata dia. Achwan adalah mantan pengikut Majelis Mujahidin Indonesia (MMI). Kemudian pindah ke JAT dan menjadi pimpinan di wilayah timur.
Achwan yang kini tinggal di Malang itu berusia sekitar 60 tahun. Dia bukanlah seorang pengasuh pondok pesantren sebagaimana Ba'asyir yang mengasuh Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Solo, Jawa Tengah. Achwan adalah mantan 'pejuang'.
Kiprahnya bersama MMI tidak bisa dipandang sebelah mata. Menurut Son Hadi, Achwan pernah berjihad bersama MMI. Achwan diduga terlibat dalam pengeboman Candi Borobudur pada 21 Januari 1985.
Akibat dugaan keterlibatan itu, Achwan dianggap telah melakukan tindakan makar oleh Pemerintah Orde Baru di bawah Soeharto yang saat itu berkuasa. Achwan pun dipenjara seumur hidup sebelum akhirnya dibebaskan pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). (umi)
• VIVAnews
Selasa, 10/08/2010 16:25 WIB
Achwan Gantikan Ba'asyir Pimpin JAT
Aprizal Rahmatullah - detikNews
Jakarta - Sejak Abu Bakar Ba'asyir di tangkap Polri, jabatan pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) kosong. Untuk sementara, JAT telah mengangkat pimpinan baru.
"Beliau dulu dari Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), kemudian pindah ke JAT menjadi amir di wilayah timur di Jawa Timur," kata juru bicara JAT, Son Hadi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa, (10/8/2010).
Keputusan itu telah diambil sejak, Senin (9/8) malam. JAT resmi menunjuk Achwan untuk memimpin sementara.
"Tadi malam dibicarakan. Memimpin sementara sejak hari ini sampai beliau (Ba'asyir) bisa memimpin kembali," jelas Hadi.
Son menjelaskan, Achwan dikenal bukan pengasuh pondok pesantren melainkan pejuang MMI. Pria berusia 60 tahun itu saat ini tinggal di Malang.
Berdasarkan catatan, kata Hadi, Achwan pernah terlibat pengeboman Candi Borobudur pada 21 Januari 1985. Achwan dianggap telah melakukan tindakan makar oleh Pemerintah Orde Baru di bawah Soeharto yang saat itu berkuasa.
"Akibat tuduhan terlibat dalam aksi itu, beliau (Achwan) pernah dipenjara seumur hidup masa Orba, tapi dibebaskan sama Gus Dur," tandasnya.
(ape/lrn)
Komentar
Posting Komentar