Postingan

Menampilkan postingan dari 2021

KEPADA yang TAK DAMAi

Cendekiawan Muslim Azyumardi Azra Sebut Banyak Ustaz Senang Menakuti Umat Bisnis.com , JAKARTA - Polisi mengamankan enam orang tersangka yang disebut berniat membuat kerusuhan saat aksi Mujahid 212 di Jakarta pekan lalu. Salah satunya seorang dosen Institut Pertanian Bogor berinisial AB. Dari tersangka polisi menyita puluham bom molotov. Baca juga:  Polisi Tangkap Oknum Dosen IPB Diduga Pemasok Bom Molotov Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan peran dosen IPB tersebut bukan merancang demo, akan tetapi tersangka menyimpan bom molotov. "Dia menyimpan 28 bom molotov untuk mendompleng kegiatan mujahid kemarin untuk melakukan pembakaran dan provokasi di situ," katanya, Senin (30/9/2019). Baca juga:  Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI, Ini 4 Faktor Pemicunya Dia menyebut, AB berencana melakukan kerusuhan di tengah aksi Mujahid pada 28 September 2019. Namun rencana ini langsung dihentikan polisi dengan mengamankan tersangka karena bern

bye2 A-HOpe @ AHOK @ DKI 2017-2022

Gambar
DE-AHOK-isasi versus ANIES-isasi bye A-Hope  JOKOWI : rusun yang dibangun jaman AHOK, neh back2Adrop kali dah bersih, bandingkan kali bagian DKI CENGKARENG dengan TANGERANG BANTEN: jauh sekali kontrasnya bagian DKI rapi, bersih, tertata tanaman di tepi kali; bagian Banten: sebaliknya. banjir tetap ada di DKI, namun langsung surut dalam beberapa jam; bandingkan dengan berhari-hari banjir pra-A-HOPE jalan arteri lebih diperhatikan sehingga lubang-lubang segera diperhatikan dan ditutup taman-taman bertambah; bandingkan dengan ketelantaran tanah lapang DKI pra-A-HOPE jaminan sosial lebih baik untuk yang MISKIN; bandingkan dengan kondisi pra-sejahtera pre-A-HOPE, yang selalu terbebani urusan biaya sekolah A-HOK gone, A-HOPE gone, be back to a significant differences: banjir lebih lama, kemiskinan meningkat, keterpeliharaan infrastruktur rendah, dll. mari kita menjadi PENONTON A-DROP KOTA TOEA, yang TOEA kesemrawutannya TENABANG balik ASAL, berantakan lagi Tenabang pasca