promosi TNI

Kapuspen TNI dan 37 Pati TNI Naik Pangkat



JAKARTA - Kapuspen TNI Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul S.E bersama 37 Perwira Tinggi TNI lainnya menerima kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula. Acara pelaporan kenaikan pangkat tersebut dilaksanakan di Ruang Hening Gd. Sudirman, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, di hadapan Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, S.E, Kamis (30/12/2010).

Dalam amanatnya, Panglima TNI mengatakan bahwa pangkat yang selalu mengiringi jabatan bukan sekedar penghargaan atau pengakuan dari bangsa dan negara, melainkan lebih dari itu merupakan amanah. Sebagai penghargaan dan pengakuan, lanjut Panglima TNI, tentu tidak berhenti dengan diraihnya pangkat Jenderal, Laksamana atau Marsekal.

Penghargaan dan pengakuan itu justru baru dimulai dan baru akan bermakna ketika para Perwira Tinggi dapat terus melahirkan kreativitas dan kerja cerdas serta tetap menunjukkan dedikasi, loyalitas serta prestasi. Demikian pula halnya ketika pangkat atau jabatan menjadi sebuah amanah maka pesan moral terpenting dan terdalam adalah sederetan tanggungjawab yang harus kita tunaikan, baik kepada diri sendiri, keluarga dan organisasi, dalam hal ini TNI sekaligus kepada bangsa dan negara serta kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pangkat juga lazim disebut sebagai simbol. Semakin tinggi pangkat yang disandang maka semakin tinggi pula nilai dan tuntutan yang disimbolkan oleh pangkat kita. Oleh sebab itu, dengan simbol kepangkatan, kita harus mampu memancarkan makna wibawa, kearifan dalam berpikir, bersikap dan bertindak serta sumber keteladanan bagi lingkungan kerja maupun lingkungan sosial.

Para Pati yang melaporkan kenaikan pangkat dari TNI AD di antaranya Mayjen TNI Erfi Triassunu (Pangdam XVII/Cendrawasih), Mayjen TNI S. Supriyatna, S.H, M.H. (Kababinkum TNI), Mayjen TNI Bambang Sutrisno (T.A. Pengajar Bid.Geostrat dan Tannas Lemhanas RI), Mayjen TNI DR. Albiker Hutabarat, S.IP, S.T, M.M. (T.A. Pengkaji Bid.Kepemimpinan Lemhanas RI), Mayjen TNI Kusworo (T.A. Pengajar Bid.Iptek Lemhanas RI), Mayjen TNI Osaka Meliala (T.A. Pengkaji Bid.Tannas Lemhanas RI), Brigjen TNI Ir. Wirayantoro NK (Kadispenad), Brigjen TNI Mohamad Nasir (Kadisjasad), Brigjen TNI Sudirman Kadir (Waasops Kasad), Brigjen TNI Mohamad Jayusman, S.H. (Kapusmasmil TNI), Brigjen TNI Irwan Kusnadi (Karo Humas Settama Lemhanas RI), Brigjen TNI Stefanus Margono (Dirfasjas Ditjen Kuathan Kemhan RI), Brigjen TNI Wahyu Suhendar, S.M. (Dirkesin Ditjen Strahan Kemhan RI), dan Brigjen TNI Asis Wanto (Dirjian Ekonomi Debidjianstrat Lemhanas RI).

Dari TNI AL, para Pati yang melaporkan kenaikan pangkat sebagai berikut: Laksda TNI Iskandar Sitompul, S.E. (Kapuspen TNI), Laksda TNI Ade Supandi, S.E. (Gubernur AAL), Laksma TNI Tri Prasodjo (Kadispenal), Laksma TNI Roedy Santoso (Bandep Ur.Lingstraneg Setjen Wantannas RI), Brigjen TNI (Mar) Wingky Soeindarwanto (Danpuspomal), Laksma TNI Ir. Sudyantoro Hadi, M.Si. (Karoum Set Unhan), Laksma TNI I.N.G. N. Aryatmaja, S.E. (Danguskamlabar), dan Laksma TNI dr. Sinarta Natasamudra (Kapus Rehab Kemhan RI).

Selanjutnya dari TNI AU para Pati TNI yang melaporkan kenaikan pangkat yaitu: Marsda TNI Boy Syahril Qomar, S.E. (Danseskoau), Marsda TNI Ir.Drs. T. Ken Darmastono, M.Sc. (Deputi Kepala BIN Bid.Teknologi), Marsda TNI Isnawan, S.IP (T.A. Pengajar Bid.Ideologi Lemhanas RI), Marsda TNI E.Adityawarman, S.IP. (T.A. Pengajar Bid.Ekonomi Lemhanas RI), Marsda TNI Syahrul Ansory (T.A. Pengajar Bid. Hubint Lemhanas RI), Marsma TNI Muhammad Syaugi, S.Sos.(Pangkosekhanudnas IV), Marsma TNI Herry Kusuma L.,S.IP. (Kadismatau), Marsma TNI Rakhman Haryadi SA, M.B.A., NSS (Wadan Kodikau) dan Marsma TNI Johny Kadarma, M.Sc (Asdep 1/II Urusan Diplomatik Publik dan Perjanjian Internasional Kemenko Polhukam RI).

Di akhir amanatnya Panglima TNI juga menyampaikan atensi dan harapan sebagai berikut : Pertama, mantapkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam pelaksanaan tugas, kehidupan prajurit, kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kedua, wujudkan sinergitas, koordinasi dan sinkronisasi antar institusi sesuai tugas, fungsi, dan peran masing-masing sehingga jelas pula “Siapa, Berbuat Apa, Kapan dan Bagaimana”, guna mewujudkan satu tujuan bagi kepentingan TNI, bangsa dan negara.

Ketiga, pelihara dan tingkatkan terus soliditas dan solidaritas sesama prajurit TNI dengan tetap mengikuti perkembangan dan melakukan penajaman analisa situasi agar senantiasa siap sedia dan tidak terdadak oleh perubahan cepat yang setiap saat dapat terjadi. Keempat, bina terus profesionalitas dan jiwa keprajuritan dimanapun saudara bertugas sebagai upaya memperkuat filter terhadap pengaruh kehidupan yang dapat menurunkan jati diri serta militansi para prajurit.

Pelaporan kenaikan pangkat Pati TNI tersebut dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Darat, Kepala Staf Angkatan Laut, Wakil Kepala Staf Angkatan Udara, Kasum TNI, Irjen TNI, Koorsahli Panglima TNI, Dankodiklat TNI, para Asisten Panglima TNI dan para Kabalakpus dan pejabat lainnya di lingkungan TNI.

Authentikasi:
Kadispenum Puspen TNI
Kolonel Cpl. Ir. Minulyo Suprapto, M.Si, M.Sc, MA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Allah di balik Sejarah: Penantian Baru BTP (hati nurani Pemilu 2024) #02

die hard of terrorism: final fate of ISiS (3): ISIS bukan ISLAM, menganut teologi PEMBUNUHAN

janji Jokowi (4) (ANTI GRATIFIKA$1): pilpres 2019