kebersihan niat dimulai lagi
SBY Resmi Aktifkan Lagi Bibit & Chandra
Minggu, 6 Desember 2009 - 20:45 wib
TEXT SIZE :
Amirul Hasan - Okezone
JAKARTA - Setelah sekian lama menanti kepastian, dua pimpinan nonaktif KPK Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah bisa bernafas lega.
Keputusan Presiden yang menyatakan pengangkatan keduanya telah ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Presiden secara langsung memberi kabar kepada Bibit dan Chandra dalam sebuah pertemuan di Wisma Negara, sore tadi.
"Sore ini Presiden bertemu CMH (Chandra M Hamzah) dan BSR (Bibit Samad Riyanto) untuk memberitahukan bahwa Keppres pengaktifan kembali sudah beliau tandatangani," ungkap Staf Khusus Presiden Denny Indrayana dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Minggu (6/12/2009).
Denny menjelaskan, dalam pertemuan itu Presiden SBY juga mengucapkan selamat kepada keduanya yang kembali bertugas sebagai pimpinan KPK. Kata Denny, Presiden meminta kepada keduanya untuk terus membantunya dalam memberantas korupsi.
"Perjuangan diharapkan dilakukan dalam tiga aspek utama, pencegahan, penindakan, dan asset recovery," pungkas Denny.
(ram)
Minggu, 6 Desember 2009 - 20:45 wib
TEXT SIZE :
Amirul Hasan - Okezone
JAKARTA - Setelah sekian lama menanti kepastian, dua pimpinan nonaktif KPK Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah bisa bernafas lega.
Keputusan Presiden yang menyatakan pengangkatan keduanya telah ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Presiden secara langsung memberi kabar kepada Bibit dan Chandra dalam sebuah pertemuan di Wisma Negara, sore tadi.
"Sore ini Presiden bertemu CMH (Chandra M Hamzah) dan BSR (Bibit Samad Riyanto) untuk memberitahukan bahwa Keppres pengaktifan kembali sudah beliau tandatangani," ungkap Staf Khusus Presiden Denny Indrayana dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Minggu (6/12/2009).
Denny menjelaskan, dalam pertemuan itu Presiden SBY juga mengucapkan selamat kepada keduanya yang kembali bertugas sebagai pimpinan KPK. Kata Denny, Presiden meminta kepada keduanya untuk terus membantunya dalam memberantas korupsi.
"Perjuangan diharapkan dilakukan dalam tiga aspek utama, pencegahan, penindakan, dan asset recovery," pungkas Denny.
(ram)
Komentar
Posting Komentar